Sabtu, 28 Agustus 2021



PENGEMBANGAN AGRO WISATA TEMANJANG SEBAGAI DAYA TARIK DI BLORA JAWA TENGAH PASCA PANDEMI COVID -19


 

(1) Fasilitas dokumentasi, fasilitas yang ada di objek wisata Agro wisata Temanjang sudah cukup lengkap, seperti fasilitas protokol kesehatan, tempat parkir, toilet, dan musholla. Toilet tersedia di be-berapa titik untuk mempermudahkan wisatawan mencari toilet dan tidak perlu berjalan jauh untuk mencari toilet. Untuk fasilitas protokol kesehatan sudah baik, tersedianya tempat mencuci tangan yang permanen, dan mewajibkan wisatawan yang datang mengikuti protokol kesehatan dengan menggunakan masker, pengecekan suhu terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam objek Agro wisata Temanjang , wisatawan harus menjaga jarak. 2) Kebersihan Kebersihan diobjek wisata Agro wisata Temanjang sudah baik, karena dari pihak pengelola selalu membersihkan area objek wisata Agro wisata Temanjang dan terdapat beberapa tong sampah disetiap titik, untuk memudahkan para wisatawan membuang sampah. 3) Regulasi objek wisata Agro wisata Temanjang sudah mendapatkan izin dari Masyarakat dalam pengembangan objek wisata Agro wisata Temanjang da-lam hal ini Dinas Pariwisata Dan Kota Blora sangat mendukung kegiatan pengembangan objek wisata tersebut, dengan mempermudah dan tidak mempersulit pihak pengelola dalam pengurusan segala izin yang diperlukan. Objek wisata Agro wisata Temanjang oleh masyarakat Jatisari,Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis terhadap data yang ada, dapat disimpulkan bahwa Agro Wisata Te-manjang merupakan destinasi wisata yang sangat menarik dan potensial untuk lebih dikembangkan. Tempat wisata ini bahkan bisa menjadi destinasi unggulan di Kabupaten Blora. Obyek wisata yang berlokasi di Kecamatan Banjarejo Kabupaten Blora, Jawa tengah ini memiliki sejumlah unggulan dengan keindahan alamnya yang sangat memikat. Namun untuk mengembalikan popularitas agar semakin banyak wisatawan yang datang membutuhkan banyak pembenahan. Ada banyak hal yang harus dilakukan untuk mengembangkan Agro Wisata Temanjang sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah. Pembenahan ini tak hanya dari sisi pihak pengelola saja namun juga perlu melibatkan berbagai pihak lainnya. Baik pemerintah daerah setempat maupun masyarakat sekitarnya. Masyarakat sekitar objek wisata juga perlu dilibatkan dalam pengelolaan Agro Wisata Temanjang. Baik dengan menyediakan jajanan, warung makan, cinderamata, layanan fotografi, dan layanan yang mendukung lainnya. Selain dapat menyediakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan, keterlibatan masyarakat sekitar juga penting untuk ikut menjaga dan meningkatkan kualitas objek wisata ini. B. Saran Dengan berlandaskan pada hasil analisis penelitian, penulis akan menyampaikan sejumlah masukan dan saran untuk pengembangan Agro Wisata Temanjang sebagai berikut: 1. Pemerintah Daerah Blora, terutama Dinas Pariwisata, perlu memberikan perhatian yang lebih besar terhadap minimnya fasilitas yang ada di sekitar Agro Wisata Temanjang. Pemda bisa membantu dengan memperbaiki akses jalan maupun membangun sejumlah fasilitas pendukung yang penting untuk mengembangkan tempat wisata ini. 2. Perlunya pelatihan dan pembinaan pariwisata dari pemerintah daerah untuk pengelola dan masyarakat sekitar. Selain agar lebih memahami tentang dunia wisata, masyarakat diharapkan dapat terlibat aktif untuk mengembangkan Agro Wisata Temanjang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TERAPAN BRAND “JOGJA ISTIMEWA” TERHADAP PENGEMBANGAN PARIWISATA BERBASIS COMMUNITY BASED TOURISM (CBT) DI YOGYAKARTA

ABSTRACT The brand of “Jogja Istimewa” (Jogja is Special) is one of boosters of tourism development in Yogyakarta which increases each yea...